
Sertifikasi ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Tingkatkan Kualitas, Efisiensi, dan Daya Saing Bisnis Anda di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Tingkatkan Standar Bisnis Anda di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Tingkat Keberhasilan
98.5%Implementasi sukses
Bisnis Tersertifikasi
500+di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Peningkatan ROI
32%rata-rata setelah sertifikasi
Mengapa ISO 22000 Penting di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA?
Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA, sertifikasi ISO 22000 menjadi pembeda krusial yang menunjukkan komitmen Anda terhadap kualitas. Bisnis dengan sertifikasi ini terbukti mendapatkan kepercayaan lebih tinggi dari konsumen dan mitra.
Dengan standar internasional ISO 22000, perusahaan Anda akan bergabung dengan jaringan elit bisnis berkualitas di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA yang telah mengalami peningkatan efisiensi operasional hingga 40% dan penurunan biaya produksi sebesar 25%.

Keunggulan Kompetitif dengan ISO 22000
Sertifikasi ISO 22000 membuka pintu peluang baru di pasar KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA dan global. Data menunjukkan 78% konsumen lebih memilih produk dan layanan dari perusahaan bersertifikat ISO, memberikan keunggulan signifikan dibanding kompetitor.
Jangan tertinggal dari tren bisnis terkini di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA. Perusahaan dengan sertifikasi ISO 22000 rata-rata mengalami pertumbuhan pendapatan 27% lebih tinggi dalam dua tahun pertama setelah implementasi.
Bergabunglah dengan 500+ bisnis sukses di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA dengan sertifikasi ISO 22000
Sertifikasi ISO 22000 di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Tingkatkan kredibilitas bisnis Anda dan perluas peluang pasar dengan sertifikasi ISO resmi. Konsultasi GRATIS oleh tenaga ahli berpengalaman!
Berbagai Tender di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Cek beberapa tender yang membutuhkan ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) oleh Bisnis di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Sertifikasi ISO 22000 di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Tingkatkan kredibilitas bisnis Anda dan perluas peluang pasar dengan sertifikasi ISO resmi. Konsultasi GRATIS oleh tenaga ahli berpengalaman!
Industri Utama di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Fokus Penerapan ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) pada Sektor Bisnis Lokal
Sertifikasi ISO 22000 di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Tingkatkan kredibilitas bisnis Anda dan perluas peluang pasar dengan sertifikasi ISO resmi. Konsultasi GRATIS oleh tenaga ahli berpengalaman!
Manfaat ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS)
Tingkatkan standar bisnis Anda di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA dengan sertifikasi ISO yang terbukti meningkatkan performa dan profitabilitas.
Akses Pasar Global
Buka pintu ke pasar internasional dan tender pemerintah. 86% bisnis di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA melaporkan peningkatan akses ke pasar baru setelah sertifikasi.
Efisiensi Operasional
Optimalkan proses bisnis dan kurangi pemborosan. Perusahaan bersertifikat ISO 22000 rata-rata menghemat 28% biaya operasional tahunan.
Kepuasan Pelanggan
Tingkatkan loyalitas dan retensi pelanggan. Data menunjukkan peningkatan 37% dalam skor kepuasan pelanggan setelah implementasi standar ISO.
Kepatuhan Regulasi
Pastikan bisnis Anda selalu compliance dengan peraturan. 95% perusahaan bersertifikat melaporkan kemudahan signifikan dalam memenuhi persyaratan regulasi.
Reputasi Premium
Bangun citra brand terpercaya di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA. 82% konsumen lokal lebih memilih perusahaan dengan sertifikasi ISO dibandingkan kompetitor.
Keunggulan Kompetitif
Ungguli kompetitor Anda. Perusahaan bersertifikasi ISO 22000 rata-rata memperoleh 31% lebih banyak kontrak baru dibanding sebelum sertifikasi.
Bergabunglah dengan 500+ bisnis sukses di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Sertifikasi ISO 22000 di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Tingkatkan kredibilitas bisnis Anda dan perluas peluang pasar dengan sertifikasi ISO resmi. Konsultasi GRATIS oleh tenaga ahli berpengalaman!
Proses Sertifikasi ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Raih sertifikasi ISO 22000 untuk meningkatkan kredibilitas dan daya saing bisnis Anda. Kami mendampingi Anda di setiap tahap dengan pendekatan yang efisien dan profesional.
1. Analisis GAP dan Persiapan
Tim konsultan kami melakukan analisis kesenjangan antara sistem manajemen yang ada dengan persyaratan ISO 22000. Kami membantu mempersiapkan dokumentasi yang diperlukan dan memberikan rekomendasi perbaikan.
2. Penyusunan Dokumen
Kami membantu menyusun kebijakan, prosedur, dan dokumen pendukung sesuai standar ISO 22000. Dokumen ini mencakup manual mutu, prosedur operasional standar, instruksi kerja, dan formulir yang diperlukan.
3. Pelatihan Karyawan
Kami menyelenggarakan pelatihan komprehensif untuk tim Anda agar memahami persyaratan ISO 22000 dan implementasinya dalam operasional sehari-hari. Pelatihan mencakup awareness, internal audit, dan interpretasi standar.
4. Implementasi Sistem
Dalam tahap ini, sistem manajemen ISO 22000 mulai diterapkan dalam operasional perusahaan. Kami memberikan pendampingan untuk memastikan implementasi berjalan dengan baik dan sesuai standar.
5. Audit Internal
Melakukan audit internal untuk mengevaluasi kesesuaian implementasi sistem manajemen dengan standar ISO 22000. Temuan audit akan digunakan untuk perbaikan sistem sebelum audit sertifikasi.
6. Audit Sertifikasi
Audit oleh badan sertifikasi terakreditasi yang terdiri dari dua tahap: audit kecukupan dokumentasi dan audit implementasi. Tim kami memberikan pendampingan penuh selama proses audit berlangsung.
7. Perolehan Sertifikat
Setelah berhasil melewati audit sertifikasi dan menyelesaikan semua tindakan perbaikan, perusahaan Anda akan menerima sertifikat ISO 22000 yang berlaku selama 3 tahun.
8. Surveillance Audit
Audit pengawasan dilakukan secara berkala (biasanya setiap tahun) untuk memastikan sistem manajemen tetap efektif dan sesuai dengan persyaratan ISO 22000.
Estimasi Waktu Proses Sertifikasi ISO 22000
Waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan sertifikasi tergantung pada kesiapan dan kompleksitas organisasi Anda.
Persiapan
1-2 bulan
Implementasi
2-4 bulan
Audit Internal
2-3 minggu
Sertifikasi
1-2 bulan
Mulai Perjalanan Sertifikasi ISO 22000 Anda di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA Sekarang
Tim ahli kami siap membantu Anda mendapatkan sertifikasi dengan proses yang efisien dan terjangkau
Dipercaya oleh perusahaan dan profesional di seluruh Indonesia
" Pelatihan ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA sangat aplikatif dan mudah dipahami oleh seluruh tim kami. "
" Kami berhasil meraih sertifikasi ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA berkat pendampingan profesional dari Isocenter.id. "
" Awareness training ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA membuka wawasan tim kami terhadap pentingnya sistem manajemen. "
" Isocenter.id memberikan pelayanan konsultasi ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA yang sangat responsif dan terpercaya. "
" Proses sertifikasi ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA kami berjalan lancar berkat bimbingan sistematis dari Isocenter.id. "
" Terima kasih Isocenter.id, pelatihan ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA membuat tim kami lebih kompeten. "
Tentang KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA

Peta Layanan Jasa SIA/SILO/Suket K3 AlatISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) dan Riksa UjiISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Kecamatan di Wilayah KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
-
Kecamatan Batauga
-
Kecamatan Sampolawa
-
Kecamatan Lapandewa
-
Kecamatan Batu Atas
-
Kecamatan Siompu Barat
-
Kecamatan Siompu
-
Kecamatan Kadatua
Tentang KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Kabupaten Buton Selatan atau disingkat Busel merupakan salah satu kabupaten yang berada di provinsi Sulawesi Tenggara, Indonesia yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Buton pada pertengahan tahun 2014 menjelang akhir kepengurusan DPR RI periode 2009-2014. Alasan pemekaran kabupaten ini salah satunya karena akses yang menghambat pelayanan. Ibukota kabupaten Buton Selatan berada di kecamatan Batauga.
Sejak pemekaran Kota Baubau pada tahun 2001, ibu kota kabupaten Buton dipindahkan ke Pasarwajo. Akses menuju Pasarwajo bagi masyarakat Buton Selatan harus melalui Kota Baubau terlebih dahulu karena belum ada akses langsung dari wilayah Buton Selatan ke Pasarwajo. Terlebih beberapa daerah di Buton Selatan merupakan pulau-pulau yang terpisah dari Pulau Buton, seperti Pulau Kadatua, pulau Siompu, dan Pulau Batu Atas, pulau paling selatan di Sulawesi Tenggara yang berdekatan dengan wilayah perairan Nusa Tenggara Timur.
Kabupaten Buton Selatan sebagian besar wilayahnya terletak di Pulau Buton yang merupakan pulau terbesar di luar pulau induk Kepulauan Sulawesi, serta pulau ke-130 terbesar di dunia.
Buton Selatan telah eksis sejak zaman Kerajaan dan Kesultanan Buton. Dalam Undang-Undang Martabat Tujuh (sekitar tahun 1610), yakni undang-undang Kesultanan Buton pada masa Sultan Buton ke-4, disebutkan daerah-daerah Kesultanan Buton. Kesultanan Buton terdiri atas 72 kadie yang diduduki oleh 30 menteri dan 40 bobato. Sedangkan sisanya menandakan kaum yang memegang pemerintahan di pusat. Dari 70 bagian tersebut dibagi lagi menjadi dua bagian besar yakni Pale Matanayo dan Pale Sukanayo. Di wilayah Pale Matanayo, Menteri Baluwu mengepalai Rongi, Sempa-Sempa, Tambunaloko, dan Kaindea (Distrik Sampolawa) dan Kaoengkeongkea (Distrik Pasarwajo) dengan nama kesatuannya Lapandewa.
Selanjutnya Menteri Ketapi di Busoa (Distrik Batauga), Lakina Tobe-Tobe di Tobe-Tobe (Distrik Batauga), dan Lakina Batauga di Batauga (Distrik Batauga). Di wilayah Pale Sukanayo, Menteri Peropa di Wabula dan Wasuemba (Distrik Sampolawa), Warugana (Distrik Batauga), dan Ballo (Kabaena). Kemudian Menteri Gama di Lipu, Kaufe, Kapea, dan Banabungi (di pulau Kadatua) yang masuk pada Distrik Batauga dan Wakoko Distrik Pasarwajo. Menteri Siompu di Biwina-pada, Molona, Kaimbulawa, dan Lontoi (terdapat di Pulau Siompu) di Distrik Batauga. Selanjutnya Menteri Lantongau di Katokobari (Distrik Mawasangka) dan Saumolewa (Distrik Sampolawa), Lakina Bola di Lakulepa dan Rano (Distrik Batauga), Lakina Sampolawa di Katilombu Uwe-bonto, dan Mambulu (Distrik Sampolawa), Lakina Kambe-Kambero (Distrik Batauga), Lakina Labalawa (Distrik Batauga), Lakina Lawele di Lawele (Distrik Batauga), dan Lakina Laompo di Laompo (Distrik Batauga).
Berikut adalah daftar Bupati Buton Selatan secara definitif sejak tahun 2017 pasca pemekaran Kabupaten Buton Selatan dari Kabupaten Buton.
Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Buton Selatan sejak pembentukannya pada tahun 2014.
Kabupaten Buton Selatan terdiri dari 7 kecamatan, 10 kelurahan dan 60 desa dengan luas wilayah 509,92 km² dan jumlah penduduk sebesar 94.727 jiwa (2017) dengan sebaran penduduk 186 jiwa/km².
Sebagaimana halnya wilayah-wilayah lain bekas Kerajaan dan Kesultanan Buton, etnis di Buton Selatan juga beragam. Sampai saat ini para ahli belum mendapatkan kesepakatan berapa banyak sesungguhnya etnis yang ada di Buton. Namun jika melihat kelompok besarnya, di Buton Selatan umumnya didominasi etnis Ciacia dan sisanya Wolio.
Umumnya masyarakat Buton Selatan memeluk agama Islam, yakni 99,97%, sementara Kristen berjumlah 0,03%. Masyarakat Buton selatan berprofesi sebagai petani, nelayan, pelaut, pedagang, dan sebagian bekerja di sektor jasa lainnya.
Produksi hutan Buton Selatan adalah rotan jenis batang yang memiliki luas area 150 Ha dengan total produksi 85.604 dan nilai produksinya mencapai 34.241.200. Selain itu terdapat pula perkebunan pohon palm agel yang digunakan sebagai salah satu bahan baku tali untuk dibuat menjadi aneka kerajinan, salah satunya dibuat sebagai tas tangan Agel. Di mana tas Agel ini merupakan salah satu cendera mata khas Sulawesi Tenggara.
Potensi ekspor selain tambang yaitu ikan laut yang mencapai ± 41.168,52 ton sehingga Kabupaten Buton Selatan merupakan jalur ikan terbesar di Indonesia. Terdapat pula potensi budidaya rumput laut yang produksinya mencapai ± 1.258,89 ton.
Potensi ekonomi di Kabupaten Buton Selatan secara utuh memiliki tujuh potensi tambang yaitu mangan, uranium, nikel, aspal, pasir besi, marmer, dan logam mulia yang sebagian sudah menjadi komoditas ekspor.
Dari sektor pariwisata, beberapa objek wisata baik wisata alam, sejarah maupun budaya menjadi daya tarik tersendiri. Seperti beberapa benteng bekas peninggalan Kesultanan Buton, adat dan tradisi masyarakat Ciacia, beberapa pantai pasir putih, lanskap yang khas, serta keindahan bawah laut Basilika (Batu Atas, Siompu, Liwutongkidi, dan Kadatua).
Potensi sungai Sampolawa di Kecamatan Sampolawa dengan debit 5,40 kubik per detik yang kapasitasnya mencapai 480,00 KW. Demikian maka keberadaan sumber daya air sungai Sampolawa dapat dijadikan sebagai penopang kebutuhan pasokan listrik bagi masyarakat dan pengembangan kawasan industri bagi Kabupaten Buton Selatan.
Acara dan Pelatihan di KAB. BUTON SELATAN,SULAWESI TENGGARA
Kesempatan Belajar dan Networking untuk Implementasi ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS)
Tingkatkan kompetensi dan keamanan di tempat kerja dengan sertifikasi K3 resmi dari Kementerian Ketenagakerjaan RI.
Ahli K3 Umum
Program sertifikasi profesional untuk ahli keselamatan dan kesehatan kerja dengan standar Kemnaker RI
Lihat DetailPetugas K3 Listrik
Pelatihan khusus untuk petugas yang menangani instalasi dan keamanan listrik di lingkungan kerja
Lihat DetailTKBT Tingkat II
Pelatihan untuk tenaga kerja bangunan tinggi dengan sertifikasi resmi Kementerian Ketenagakerjaan RI
Lihat DetailTKPK Tingkat II
Program khusus untuk tenaga kerja pada ketinggian dengan standar keselamatan internasional
Lihat DetailK3 Teknisi Lift
Pelatihan teknisi perawatan dan perbaikan lift sesuai standar keselamatan nasional
Lihat DetailOperator Lift
Program sertifikasi khusus untuk operator lift dengan standar keselamatan Kemnaker RI
Lihat DetailOperator Forklift
Pelatihan intensif untuk operator forklift dilengkapi dengan praktek langsung dan sertifikasi
Lihat DetailOperator Boomlift, Manlift, Scissorlift
Program sertifikasi untuk operator peralatan ketinggian dengan standar keselamatan terkini
Lihat DetailOperator Crane
Pelatihan komprehensif untuk operator crane dengan fokus pada keselamatan dan efisiensi
Lihat DetailRigger/Juru Ikat
Program khusus untuk tenaga juru ikat dengan penekanan pada teknik pengikatan yang aman
Lihat DetailPetugas P3K
Pelatihan pertolongan pertama pada kecelakaan kerja dengan sertifikasi resmi Kemnaker RI
Lihat DetailAhli Muda Lingkungan Kerja
Program sertifikasi untuk spesialis lingkungan kerja dengan standar nasional
Lihat DetailArtikel Lainnya Terkait
ISOCenter.id juga melayani Sertifikasi ISO 22000 Sistem manajemen keamanan pangan (FSMS) di:
-
KAB. KAPUAS HULU,KALIMANTAN BARAT
-
KOTA SUBULUSSALAM,ACEH
-
KAB. SIKKA,NUSA TENGGARA TIMUR
-
KAB. JEMBRANA,BALI
-
KAB. WAKATOBI,SULAWESI TENGGARA
-
KAB. RAJA AMPAT,PAPUA BARAT
-
KAB. MALUKU TENGGARA,MALUKU
-
KAB. BANJARNEGARA,JAWA TENGAH
-
KAB. YALIMO,PAPUA
-
KAB. MAPPI,PAPUA
-
KAB. KERINCI,JAMBI
-
KAB. BARRU,SULAWESI SELATAN
-
KOTA TANGERANG,BANTEN
-
KAB. TOBA SAMOSIR,SUMATERA UTARA
-
KAB. MINAHASA TENGGARA,SULAWESI UTARA
-
KAB. BANGKA BARAT,KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
-
KAB. MINAHASA SELATAN,SULAWESI UTARA
-
KOTA SURAKARTA,JAWA TENGAH
-
KAB. TAPANULI TENGAH,SUMATERA UTARA
-
KAB. SOLOK,SUMATERA BARAT
-
KOTA BITUNG,SULAWESI UTARA
-
KAB. BANGGAI LAUT,SULAWESI TENGAH
-
KAB. SUMBAWA BARAT,NUSA TENGGARA BARAT
-
KOTA SAMARINDA,KALIMANTAN TIMUR
-
KAB. BANGKALAN,JAWA TIMUR
-
Kabupaten Nabire,Papua Tengah
-
KOTA SERANG,BANTEN
-
KAB. LOMBOK TENGAH,NUSA TENGGARA BARAT
-
KAB. PULAU TALIABU,MALUKU UTARA
-
KAB. PASER,KALIMANTAN TIMUR