How can we help?

Apa perbedaan antara ISO 22000 dan HACCP dalam industri pangan?

Image Description
Novitasari
  • 14 June 2025, 07:12
  • Updated
ISO 22000 adalah sistem manajemen keamanan pangan yang mencakup semua aspek produksi makanan, termasuk persyaratan HACCP, manajemen risiko, serta kepatuhan terhadap regulasi internasional. HACCP lebih berfokus pada analisis bahaya dan pengendalian titik kritis dalam proses produksi. ISO 22000 lebih luas dan mencakup elemen sistem manajemen yang tidak ada dalam HACCP.
Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

ISO 27001 dan NIST Cybersecurity Framework memiliki tujuan yang sama dalam meningkatkan keamanan informasi, tetapi pendekatan yang digunakan berbeda. ISO 27001 berfokus pada sistem manajemen keamanan informasi (ISMS) berbasis kebijakan dan risiko, sementara NIST lebih bersifat panduan teknis yang dapat diterapkan pada infrastruktur IT. Organisasi dapat menggabungkan keduanya dengan menggunakan NIST untuk kontrol teknis dan ISO 27001 untuk manajemen risiko secara menyeluruh.
Audit internal dalam ISO 27001 harus diselaraskan dengan proses bisnis utama untuk memastikan bahwa sistem manajemen keamanan informasi berjalan efektif. Pendekatan berbasis risiko, penggunaan teknologi audit, serta pelibatan manajemen dalam tinjauan audit dapat meningkatkan efektivitas integrasi ini.
Efektivitas audit internal ISO 27001 bergantung pada pemilihan auditor yang kompeten, pendekatan berbasis risiko dalam perencanaan audit, serta penggunaan teknik audit yang sesuai seperti wawancara dan pengujian dokumen. Audit harus dilakukan secara independen dan berfokus pada kepatuhan terhadap kontrol keamanan informasi (Annex A). Temuan audit harus diikuti dengan tindakan korektif yang ditindaklanjuti secara efektif.
Kesalahan umum dalam audit ISO 45001 meliputi kurangnya dokumentasi keselamatan kerja, ketidaksesuaian antara kebijakan dan praktik di lapangan, serta minimnya keterlibatan karyawan. Untuk menghindari kesalahan ini, organisasi harus melakukan audit internal yang rutin, memberikan pelatihan keselamatan secara berkelanjutan, serta memastikan sistem manajemen keselamatan kerja diterapkan secara konsisten.
ISO 9001 dan Six Sigma sering digunakan bersama untuk meningkatkan mutu dan efisiensi dalam proses bisnis. ISO 9001 menyediakan kerangka kerja untuk sistem manajemen mutu, sementara Six Sigma menawarkan metodologi berbasis data untuk mengurangi variabilitas dalam proses. Kombinasi keduanya membantu organisasi dalam mencapai keunggulan operasional dan kepuasan pelanggan yang lebih tinggi.
Getting started
Surat Ijin Alat & Operator

Pastikan alat dan operator di perusahaan Anda berizin resmi!

Bantu perusahaan Anda memenuhi standar K3 dengan pengurusan Surat Ijin Alat (SIA) dan Surat Ijin Operator (SIO) secara profesional. Serahkan pada tim ahli kami—cepat, legal, dan tanpa ribet.


Cut Hanti, S.Kom
Konsultasi di Whatsapp

Novitasari, SM
Konsultasi di Whatsapp