How can we help?

Apa tantangan dalam mengevaluasi kinerja sistem manajemen ISO 45001?

Image Description
Khotima
  • 03 June 2025, 02:16
  • Updated
Evaluasi kinerja dalam ISO 45001 menghadapi tantangan seperti kesulitan dalam mengukur efektivitas tindakan keselamatan, keterbatasan data kecelakaan kerja, serta kurangnya keterlibatan karyawan dalam proses evaluasi. Menggunakan indikator yang jelas dan sistem pelaporan yang efektif sangat penting untuk mengatasi tantangan ini.
Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

ISO 14001 adalah standar sistem manajemen lingkungan yang membantu organisasi mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan melalui pengelolaan limbah, efisiensi penggunaan sumber daya, dan kepatuhan terhadap regulasi lingkungan. Dengan menerapkan standar ini, perusahaan dapat meningkatkan reputasi mereka, menghemat biaya operasional, dan berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan.
ISO 9001 menekankan pentingnya perbaikan berkelanjutan (continuous improvement) melalui siklus PDCA (Plan-Do-Check-Act), audit internal, dan analisis data kinerja. Dengan menerapkan perbaikan yang berkelanjutan, organisasi dapat meningkatkan efisiensi, kualitas layanan, dan kepuasan pelanggan.
ISO 17025 menetapkan persyaratan kompetensi teknis laboratorium pengujian dan kalibrasi. Tantangan utama dalam sertifikasinya termasuk validasi metode uji, pengendalian ketidakpastian pengukuran, dan dokumentasi yang sangat rinci. Dibandingkan dengan Good Laboratory Practice (GLP), ISO 17025 lebih spesifik dalam aspek teknis dan manajemen mutu laboratorium.
Proses sertifikasi ISO 9001 melibatkan beberapa tahap, termasuk persiapan awal dengan mengidentifikasi kesenjangan sistem manajemen mutu, implementasi kebijakan dan prosedur yang sesuai, melakukan audit internal, serta menjalani audit eksternal oleh badan sertifikasi. Setelah lulus audit eksternal, organisasi akan menerima sertifikat ISO 9001 yang berlaku selama 3 tahun dengan audit pemeliharaan tahunan.
Jika organisasi gagal dalam audit sertifikasi ISO 14001, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi penyebab kegagalan dengan melakukan analisis akar masalah (root cause analysis). Kemudian, organisasi harus membuat rencana perbaikan, melatih kembali karyawan sesuai dengan persyaratan ISO 14001, dan menjalani audit ulang sebelum batas waktu yang ditentukan oleh badan sertifikasi.
Getting started
Surat Ijin Alat & Operator

Pastikan alat dan operator di perusahaan Anda berizin resmi!

Bantu perusahaan Anda memenuhi standar K3 dengan pengurusan Surat Ijin Alat (SIA) dan Surat Ijin Operator (SIO) secara profesional. Serahkan pada tim ahli kami—cepat, legal, dan tanpa ribet.


Cut Hanti, S.Kom
Konsultasi di Whatsapp

Novitasari, SM
Konsultasi di Whatsapp