How can we help?

Bagaimana integrasi antara ISO 22000 dan sistem HACCP dapat meningkatkan keamanan pangan?

Image Description
Khotima
  • 18 April 2025, 14:39
  • Updated
ISO 22000 dan HACCP dapat diintegrasikan untuk memastikan keamanan pangan dengan mengidentifikasi bahaya, menetapkan titik kendali kritis, serta memantau proses produksi secara ketat. ISO 22000 menyediakan kerangka kerja manajemen, sedangkan HACCP berfokus pada aspek teknis keamanan pangan. Kombinasi keduanya meningkatkan keandalan sistem dan memastikan kepatuhan terhadap regulasi pangan global.
Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

Faktor utama dalam pengembangan sistem manajemen mutu ISO 9001 meliputi komitmen manajemen, keterlibatan karyawan, pemantauan kinerja berbasis data, serta evaluasi berkelanjutan terhadap proses bisnis. Organisasi harus menetapkan kebijakan mutu yang selaras dengan visi strategis untuk memastikan sistem berjalan efektif.
ISO 31000 memberikan prinsip dan pedoman untuk mengelola risiko di berbagai aspek bisnis. Implementasinya dapat menantang karena memerlukan pemahaman yang kuat tentang lingkungan internal dan eksternal organisasi. Berbeda dengan COSO ERM, yang lebih berorientasi pada pengendalian internal keuangan, ISO 31000 mencakup risiko strategis, operasional, dan kepatuhan.
ISO 9001 adalah standar sistem manajemen kualitas yang menekankan pemenuhan persyaratan pelanggan dan peningkatan berkelanjutan. Sementara itu, Six Sigma lebih fokus pada pengurangan variasi proses dan peningkatan efisiensi menggunakan metode statistik. Total Quality Management (TQM) adalah pendekatan yang lebih luas dengan penekanan pada budaya kualitas di seluruh organisasi. Perusahaan sering mengintegrasikan ISO 9001 dengan Six Sigma untuk mengoptimalkan sistem manajemen kualitas secara lebih efektif.
ISO 45001 tidak hanya menetapkan persyaratan teknis untuk keselamatan kerja tetapi juga menekankan pentingnya keterlibatan karyawan dan kepemimpinan dalam membangun budaya keselamatan yang kuat. Dengan adanya audit berkala, pelatihan karyawan, dan komunikasi risiko yang efektif, ISO 45001 membantu organisasi dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan meningkatkan kesejahteraan pekerja.
Identifikasi risiko dalam ISO 9001 dilakukan dengan menggunakan metode seperti FMEA (Failure Mode and Effects Analysis), brainstorming, dan analisis data pelanggan. Organisasi harus mengkategorikan risiko berdasarkan dampak dan kemungkinan terjadi, serta menetapkan tindakan mitigasi yang sesuai.
Getting started
Surat Ijin Alat & Operator

Pastikan alat dan operator di perusahaan Anda berizin resmi!

Bantu perusahaan Anda memenuhi standar K3 dengan pengurusan Surat Ijin Alat (SIA) dan Surat Ijin Operator (SIO) secara profesional. Serahkan pada tim ahli kami—cepat, legal, dan tanpa ribet.


Cut Hanti, S.Kom
Konsultasi di Whatsapp

Novitasari, SM
Konsultasi di Whatsapp