How can we help?

Bagaimana pendekatan pengukuran kinerja ISO 9001 dibandingkan dengan Lean Management?

Image Description
Novitasari
  • 17 November 2025, 19:26
  • Updated
ISO 9001 mengukur kinerja berdasarkan kepuasan pelanggan, audit internal, dan evaluasi proses, sementara Lean Management lebih menekankan penghapusan pemborosan (waste) dalam proses produksi dan layanan. Lean fokus pada efisiensi operasional, sementara ISO 9001 lebih pada kepatuhan dan peningkatan mutu secara sistematis.
Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

ISO 27001 berfokus pada penerapan sistem manajemen keamanan informasi berbasis risiko dengan pendekatan PDCA (Plan-Do-Check-Act). Sementara itu, NIST Cybersecurity Framework lebih berorientasi pada praktik teknis dan operasional keamanan siber. Keduanya dapat diterapkan secara bersamaan untuk meningkatkan ketahanan organisasi terhadap ancaman keamanan.
ISO 22301 memungkinkan organisasi mengembangkan rencana pemulihan bisnis yang efektif untuk menghadapi bencana atau gangguan operasional. Tantangan dalam implementasinya mencakup kesulitan dalam melakukan analisis dampak bisnis (BIA) dan pengujian skenario bencana yang realistis. Dibandingkan dengan NFPA 1600, ISO 22301 lebih struktural dalam pendekatan manajemen kelangsungan bisnis.
ISO 27001 adalah standar manajemen keamanan informasi yang membantu organisasi melindungi data sensitif, sementara GDPR (General Data Protection Regulation) adalah regulasi hukum Uni Eropa yang mengatur perlindungan data pribadi. Kepatuhan terhadap ISO 27001 dapat membantu perusahaan memenuhi persyaratan GDPR, tetapi tidak secara otomatis menjamin kepatuhan penuh terhadap peraturan tersebut.
Audit internal ISO 27001 dilakukan oleh tim internal organisasi untuk menilai apakah sistem manajemen keamanan informasi (ISMS) telah diimplementasikan dengan baik. Audit eksternal, sebaliknya, dilakukan oleh badan sertifikasi independen untuk menilai apakah perusahaan memenuhi standar ISO 27001. Perbedaan utama adalah bahwa audit eksternal menghasilkan sertifikasi, sementara audit internal lebih fokus pada peningkatan berkelanjutan sebelum audit eksternal dilakukan.
Audit internal dalam ISO 9001 harus dilakukan secara sistematis dan independen untuk menilai kepatuhan sistem manajemen mutu terhadap standar. Tantangan utama termasuk kurangnya auditor yang terlatih, ketidakjelasan dalam dokumentasi, dan resistensi karyawan terhadap temuan audit. Dibandingkan dengan metode Six Sigma, yang lebih menekankan pengukuran kuantitatif dalam peningkatan proses, audit internal ISO 9001 lebih berfokus pada kepatuhan dan perbaikan berkelanjutan.
Surat Ijin Alat & Operator

Pastikan alat dan operator di perusahaan Anda berizin resmi!

Bantu perusahaan Anda memenuhi standar K3 dengan pengurusan Surat Ijin Alat (SIA) dan Surat Ijin Operator (SIO) secara profesional. Serahkan pada tim ahli kami—cepat, legal, dan tanpa ribet.

Dapatkan pendampingan profesional dalam pengurusan SKK dan SBU Konstruksi. Proses cepat, transparan, dan sesuai peraturan yang berlaku.