How can we help?

Bagaimana cara membangun budaya keamanan informasi dalam organisasi sesuai ISO 27001?

Image Description
Khotima
  • 24 October 2025, 15:37
  • Updated
ISO 27001 menekankan bahwa keamanan informasi bukan hanya tanggung jawab departemen IT, tetapi seluruh organisasi. Budaya keamanan informasi dapat dibangun dengan pelatihan rutin, simulasi serangan siber, serta kebijakan akses yang ketat. Setiap karyawan harus memahami pentingnya melindungi data dan mengikuti protokol keamanan yang telah ditetapkan.
Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

ISO 14064 memberikan kerangka kerja untuk mengukur, memverifikasi, dan melaporkan emisi gas rumah kaca (GHG). Implementasi standar ini menantang karena organisasi harus memiliki sistem pemantauan yang akurat dan mekanisme verifikasi yang transparan. Dibandingkan dengan Protokol GHG, ISO 14064 memiliki cakupan yang lebih luas karena mencakup inventarisasi dan validasi pengurangan emisi.
Efektivitas audit internal dalam ISO 14001 dapat ditingkatkan dengan memastikan auditor memiliki kompetensi dalam aspek lingkungan, menggunakan checklist audit berbasis risiko, serta mengadopsi pendekatan berbasis data dalam menilai dampak lingkungan organisasi. Audit internal yang baik harus menghasilkan rekomendasi yang dapat ditindaklanjuti untuk meningkatkan kepatuhan terhadap standar lingkungan.
Dalam perusahaan teknologi, tantangan utama penerapan ISO 27001 mencakup perlindungan data pelanggan, pengelolaan akses informasi, serta pencegahan serangan siber. Dibutuhkan kebijakan keamanan informasi yang kuat, pemantauan sistem yang ketat, dan pelatihan karyawan mengenai keamanan data.
ISO 27001 dan NIST Cybersecurity Framework memiliki tujuan yang sama dalam meningkatkan keamanan informasi, tetapi pendekatan yang digunakan berbeda. ISO 27001 berfokus pada sistem manajemen keamanan informasi (ISMS) berbasis kebijakan dan risiko, sementara NIST lebih bersifat panduan teknis yang dapat diterapkan pada infrastruktur IT. Organisasi dapat menggabungkan keduanya dengan menggunakan NIST untuk kontrol teknis dan ISO 27001 untuk manajemen risiko secara menyeluruh.
ISO 45001 adalah standar untuk sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja (K3), yang membantu organisasi mengurangi risiko kecelakaan dan meningkatkan kesejahteraan pekerja. Tantangan utama dalam implementasi termasuk keterlibatan karyawan, pengawasan kepatuhan, dan integrasi dengan regulasi lokal. Dibandingkan dengan OHSAS 18001, ISO 45001 memiliki pendekatan berbasis risiko yang lebih modern dan terintegrasi dengan standar manajemen lainnya.
Surat Ijin Alat & Operator

Pastikan alat dan operator di perusahaan Anda berizin resmi!

Bantu perusahaan Anda memenuhi standar K3 dengan pengurusan Surat Ijin Alat (SIA) dan Surat Ijin Operator (SIO) secara profesional. Serahkan pada tim ahli kami—cepat, legal, dan tanpa ribet.

Dapatkan pendampingan profesional dalam pengurusan SKK dan SBU Konstruksi. Proses cepat, transparan, dan sesuai peraturan yang berlaku.