How can we help?

Bagaimana cara menentukan ruang lingkup sistem manajemen dalam sertifikasi ISO?

Image Description
Novitasari
  • 03 November 2025, 05:37
  • Updated
Menentukan ruang lingkup sistem manajemen ISO harus mempertimbangkan faktor seperti produk, layanan, lokasi operasional, dan batasan proses yang akan disertifikasi. Organisasi juga perlu memahami persyaratan standar yang relevan dan memastikan bahwa ruang lingkup mencakup semua elemen yang diperlukan untuk memenuhi kriteria sertifikasi.
Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

Integrasi beberapa standar ISO seperti ISO 9001, 14001, 45001, dan 27001 dalam satu sistem manajemen menghadapi tantangan seperti perbedaan fokus standar, beban administrasi tambahan, dan resistensi internal. Salah satu solusi terbaik adalah mengadopsi pendekatan sistem manajemen terintegrasi (IMS) yang memungkinkan penyelarasan kebijakan, prosedur, dan audit untuk mengurangi redundansi serta meningkatkan efisiensi operasional.
ISO 20000 adalah standar berbasis sertifikasi yang memastikan layanan TI memenuhi persyaratan pelanggan dan bisnis, sementara ITIL adalah kerangka kerja yang menawarkan pedoman best practice dalam manajemen layanan TI.
ISO 22000 mencakup prinsip HACCP tetapi lebih luas karena mengintegrasikan elemen sistem manajemen mutu dan keamanan pangan. Sementara HACCP hanya fokus pada pengendalian bahaya, ISO 22000 juga mencakup komunikasi interaktif, sistem manajemen dokumentasi, dan perbaikan berkelanjutan.
Beberapa kesalahan umum dalam implementasi ISO 27001 termasuk kurangnya keterlibatan manajemen, dokumentasi yang tidak lengkap, serta kurangnya kesadaran karyawan terhadap keamanan informasi. Untuk menghindarinya, organisasi harus memiliki pendekatan berbasis risiko, memastikan keterlibatan semua pihak, serta melakukan audit internal secara berkala.
Persyaratan utama dalam ISO 22000 meliputi: 1) Komitmen manajemen terhadap keamanan pangan, 2) Pengelolaan komunikasi di sepanjang rantai pasokan pangan, 3) Pendekatan berbasis risiko dalam analisis bahaya (HACCP), 4) Dokumentasi dan pencatatan yang sistematis, serta 5) Pemantauan dan pengukuran kinerja keamanan pangan.
Surat Ijin Alat & Operator

Pastikan alat dan operator di perusahaan Anda berizin resmi!

Bantu perusahaan Anda memenuhi standar K3 dengan pengurusan Surat Ijin Alat (SIA) dan Surat Ijin Operator (SIO) secara profesional. Serahkan pada tim ahli kami—cepat, legal, dan tanpa ribet.

Dapatkan pendampingan profesional dalam pengurusan SKK dan SBU Konstruksi. Proses cepat, transparan, dan sesuai peraturan yang berlaku.