How can we help?

Bagaimana cara melakukan manajemen risiko dalam penerapan ISO 45001?

Image Description
Novitasari
  • 14 November 2025, 22:36
  • Updated
ISO 45001 menuntut organisasi untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengendalikan risiko keselamatan dan kesehatan kerja. Manajemen risiko dapat dilakukan melalui pendekatan hierarki pengendalian, yaitu eliminasi bahaya, substitusi dengan metode lebih aman, pengendalian teknik, pengendalian administratif, dan penggunaan alat pelindung diri (APD). Dokumentasi dan komunikasi yang efektif juga penting untuk memastikan implementasi yang berhasil.
Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

ISO 9001 menekankan pentingnya perbaikan berkelanjutan (continuous improvement) melalui siklus PDCA (Plan-Do-Check-Act), audit internal, dan analisis data kinerja. Dengan menerapkan perbaikan yang berkelanjutan, organisasi dapat meningkatkan efisiensi, kualitas layanan, dan kepuasan pelanggan.
Untuk memastikan kelangsungan sistem manajemen informasi setelah sertifikasi ISO 27001, organisasi harus terus melakukan pemantauan terhadap risiko keamanan, memperbarui kebijakan berdasarkan perubahan teknologi, serta memastikan pelatihan karyawan dilakukan secara berkala.
ISO 37001 adalah standar internasional yang dirancang untuk membantu organisasi dalam mencegah, mendeteksi, dan menangani praktik korupsi. Standar ini mencakup kebijakan anti-korupsi, kontrol keuangan dan akuntansi, serta mekanisme pelaporan pelanggaran yang transparan. Dengan menerapkan ISO 37001, perusahaan dapat menciptakan budaya bisnis yang lebih bersih, menghindari risiko hukum, serta meningkatkan kepercayaan dari pelanggan, mitra bisnis, dan investor.
Kepemimpinan dalam ISO 45001 harus mencerminkan komitmen yang kuat terhadap keselamatan dan kesehatan kerja. Manajemen harus terlibat aktif, menyediakan sumber daya yang cukup, serta mendorong budaya keselamatan melalui komunikasi yang efektif dan pelibatan karyawan dalam inisiatif K3.
ISO 14001 membantu organisasi dalam mengidentifikasi dan mengelola dampak lingkungan dari aktivitas mereka. Dengan menerapkan standar ini, perusahaan dapat mengurangi jejak karbon, meningkatkan efisiensi sumber daya, dan menunjukkan komitmen terhadap keberlanjutan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan reputasi perusahaan di mata investor dan pelanggan.
Surat Ijin Alat & Operator

Pastikan alat dan operator di perusahaan Anda berizin resmi!

Bantu perusahaan Anda memenuhi standar K3 dengan pengurusan Surat Ijin Alat (SIA) dan Surat Ijin Operator (SIO) secara profesional. Serahkan pada tim ahli kami—cepat, legal, dan tanpa ribet.

Dapatkan pendampingan profesional dalam pengurusan SKK dan SBU Konstruksi. Proses cepat, transparan, dan sesuai peraturan yang berlaku.