How can we help?

Bagaimana hubungan antara ISO 22000 dan regulasi FDA dalam industri makanan?

Image Description
Khotima
  • 23 November 2025, 22:08
  • Updated
ISO 22000 adalah standar internasional untuk keamanan pangan yang mengadopsi prinsip HACCP, sedangkan regulasi FDA (Food and Drug Administration) di Amerika Serikat lebih spesifik dalam menetapkan aturan terkait produksi dan distribusi pangan. Perusahaan yang ingin mengekspor produk ke AS sering harus menyesuaikan sistem manajemen keamanan pangan mereka agar memenuhi kedua standar tersebut.
Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

ISO 27001 adalah standar keamanan informasi yang berfokus pada perlindungan data dan mitigasi risiko, sementara COBIT adalah kerangka kerja tata kelola TI yang mencakup aspek strategis dan operasional dalam pengelolaan sistem informasi perusahaan. ISO 27001 lebih spesifik dalam pengelolaan risiko keamanan informasi, sedangkan COBIT memberikan panduan luas untuk tata kelola teknologi informasi secara keseluruhan.
ISO 14001 berfokus pada sistem manajemen lingkungan dengan persyaratan dokumentasi, kepatuhan regulasi, dan perbaikan berkelanjutan. Sebaliknya, ESG (Environmental, Social, and Governance) lebih luas cakupannya dan mencakup aspek sosial serta tata kelola perusahaan. Organisasi yang ingin meningkatkan kredibilitas lingkungan dapat menggabungkan ISO 14001 dengan strategi ESG untuk pendekatan yang lebih komprehensif.
Dalam ISO 22000, pendekatan berbasis risiko diterapkan melalui sistem HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Points). Ini melibatkan identifikasi bahaya potensial di seluruh rantai pasok makanan, penetapan titik kendali kritis (CCP), serta penerapan tindakan pencegahan. Dengan pendekatan ini, organisasi dapat mengurangi risiko kontaminasi dan memastikan keamanan pangan.
ISO 22000 membantu industri makanan dalam menghadapi krisis pangan dengan memastikan sistem keamanan pangan yang ketat, memfasilitasi identifikasi cepat terhadap risiko keamanan pangan, serta menyediakan mekanisme pencegahan dan tindakan korektif yang efektif untuk menghindari penyebaran kontaminasi makanan secara luas.
Penerapan ISO 9001 dalam organisasi memerlukan beberapa langkah: 1) Menetapkan komitmen manajemen terhadap sistem mutu, 2) Mengidentifikasi dan mendokumentasikan proses utama perusahaan, 3) Melakukan analisis kesenjangan terhadap standar ISO 9001, 4) Melatih karyawan dalam prinsip-prinsip mutu, 5) Menerapkan proses pemantauan dan evaluasi, serta 6) Mengikuti audit internal dan eksternal sebelum mendapatkan sertifikasi.
Surat Ijin Alat & Operator

Pastikan alat dan operator di perusahaan Anda berizin resmi!

Bantu perusahaan Anda memenuhi standar K3 dengan pengurusan Surat Ijin Alat (SIA) dan Surat Ijin Operator (SIO) secara profesional. Serahkan pada tim ahli kami—cepat, legal, dan tanpa ribet.

Dapatkan pendampingan profesional dalam pengurusan SKK dan SBU Konstruksi. Proses cepat, transparan, dan sesuai peraturan yang berlaku.