How can we help?

Bagaimana pendekatan berbasis risiko diterapkan dalam perencanaan ISO 9001?

Image Description
Khotima
  • 24 November 2025, 01:55
  • Updated
Pendekatan berbasis risiko dalam ISO 9001 diterapkan dengan mengidentifikasi risiko yang dapat mempengaruhi kualitas produk atau layanan, menilai dampaknya, serta menetapkan langkah-langkah mitigasi yang sesuai. Hal ini membantu organisasi dalam mencegah ketidaksesuaian sebelum terjadi dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

ISO 45001 menggantikan OHSAS 18001 dengan pendekatan yang lebih proaktif dalam mengelola risiko K3, serta integrasi yang lebih baik dengan standar manajemen lainnya seperti ISO 9001 dan ISO 14001.
ISO 14001 adalah standar sistem manajemen lingkungan yang membantu organisasi mengelola dampak ekologis mereka, sedangkan GRI menyediakan pedoman untuk pelaporan keberlanjutan, termasuk aspek lingkungan. ISO 14001 lebih menekankan implementasi sistem dan kepatuhan regulasi, sementara GRI fokus pada transparansi dan pelaporan kepada pemangku kepentingan.
ISO 22000 adalah standar global untuk sistem manajemen keamanan pangan, sementara BRC (British Retail Consortium) lebih spesifik dalam persyaratan yang lebih ketat untuk rantai pasok pangan, terutama di industri ritel. BRC memiliki audit ketat yang wajib bagi pemasok ke jaringan ritel besar di Eropa.
Di era globalisasi, pelanggan dan mitra bisnis semakin selektif dalam memilih perusahaan yang memiliki standar kualitas tinggi. ISO 9001 memberikan keunggulan kompetitif dengan meningkatkan kredibilitas perusahaan, membangun kepercayaan pelanggan, serta membuka peluang pasar baru baik di tingkat nasional maupun internasional. Banyak perusahaan besar dan pemerintahan di seluruh dunia mensyaratkan sertifikasi ISO 9001 untuk menjalin kerja sama bisnis, sehingga perusahaan yang bersertifikasi memiliki peluang lebih besar untuk memenangkan kontrak bisnis.
Tantangan utama dalam audit sertifikasi ISO 27001 meliputi kurangnya pemahaman tentang kontrol keamanan, ketidaksesuaian dalam kebijakan keamanan informasi, serta kesulitan dalam mengelola bukti kepatuhan. Untuk mengatasi tantangan ini, organisasi harus melakukan audit internal yang menyeluruh, memastikan dokumentasi yang lengkap, serta mengadopsi sistem pemantauan keamanan yang efektif.
Surat Ijin Alat & Operator

Pastikan alat dan operator di perusahaan Anda berizin resmi!

Bantu perusahaan Anda memenuhi standar K3 dengan pengurusan Surat Ijin Alat (SIA) dan Surat Ijin Operator (SIO) secara profesional. Serahkan pada tim ahli kami—cepat, legal, dan tanpa ribet.

Dapatkan pendampingan profesional dalam pengurusan SKK dan SBU Konstruksi. Proses cepat, transparan, dan sesuai peraturan yang berlaku.