How can we help?

Bagaimana dukungan dari manajemen berperan dalam penerapan ISO 37001?

Image Description
Novitasari
  • 07 November 2025, 23:19
  • Updated
ISO 37001 mengharuskan manajemen puncak untuk memberikan dukungan penuh dalam implementasi sistem manajemen anti-penyuapan. Ini termasuk penyediaan sumber daya, pelatihan karyawan, serta penerapan kebijakan anti-korupsi yang jelas. Dukungan manajemen yang kuat memastikan bahwa sistem ini tidak hanya ada di atas kertas, tetapi benar-benar diterapkan dalam praktik bisnis sehari-hari.
Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

Penyebab utama kegagalan implementasi ISO 27001 meliputi kurangnya komitmen manajemen, minimnya pemahaman terhadap risiko keamanan informasi, serta kelemahan dalam pengelolaan kontrol keamanan teknis dan administratif. Untuk menghindari kegagalan ini, perusahaan perlu menetapkan strategi yang jelas, melakukan pelatihan berkelanjutan, serta memastikan evaluasi risiko secara rutin.
Evaluasi kinerja dalam ISO 9001 harus didasarkan pada data yang akurat, umpan balik pelanggan, serta audit internal yang berkelanjutan. Penggunaan Key Performance Indicators (KPI) yang tepat serta benchmarking dengan industri sejenis dapat membantu organisasi dalam mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki.
ISO 37001 berbeda dari kebijakan anti-korupsi konvensional karena berbasis standar internasional yang dapat diaudit, memiliki pendekatan berbasis risiko dalam identifikasi dan mitigasi suap, serta memerlukan dokumentasi yang lebih ketat dalam implementasi. Organisasi yang menerapkan ISO 37001 memiliki bukti kuat dalam menunjukkan kepatuhan terhadap peraturan anti-korupsi global.
Jika organisasi mendapatkan temuan mayor dalam audit sertifikasi ISO, langkah pertama adalah melakukan analisis akar masalah (root cause analysis) untuk memahami penyebab utama ketidaksesuaian. Kemudian, organisasi harus membuat rencana tindakan korektif dan menerapkan perubahan yang diperlukan sebelum batas waktu yang ditentukan oleh badan sertifikasi. Temuan mayor yang tidak diselesaikan dapat mengakibatkan kegagalan sertifikasi.
Ruang lingkup ISO 9001 harus mencerminkan proses inti organisasi yang mempengaruhi mutu produk atau layanan. Langkah pertama adalah mengidentifikasi batasan sistem manajemen mutu, termasuk lokasi, departemen, dan proses yang akan disertifikasi. Organisasi harus mempertimbangkan faktor eksternal seperti kebutuhan pelanggan dan regulasi, serta memastikan cakupan ini didokumentasikan dengan jelas dalam kebijakan mutu.
Surat Ijin Alat & Operator

Pastikan alat dan operator di perusahaan Anda berizin resmi!

Bantu perusahaan Anda memenuhi standar K3 dengan pengurusan Surat Ijin Alat (SIA) dan Surat Ijin Operator (SIO) secara profesional. Serahkan pada tim ahli kami—cepat, legal, dan tanpa ribet.

Dapatkan pendampingan profesional dalam pengurusan SKK dan SBU Konstruksi. Proses cepat, transparan, dan sesuai peraturan yang berlaku.